Rabu, 28 April 2010

STRUCTURED QUERY LANGUAGE (SQL)

STRUCTURED QUERY LANGUAGE (SQL)
SQL terdiri dari tiga bagian :
1. SQL parser dan run-time support
Bagian ini digunakan untuk menguraikan perintah-perintah SQL dan memberikan dukungan terhadap jalannya perintah-perintah SQL. SQL/400 menyediakan interface dengan fungsi-fungsi sistem yang ada untuk menggunakan perintah- perintah SQL. Dukungan tersebut merupakan bagian dari Operating System/400 (OS/400), yang mengizinkan aplikasi yang berisi perintah SQL untuk dijalankan pada sistem dimana SQL tersebut tidak di-install.
2. SQL precompilers
Bagian ini mendukung proses pre-compile perintah SQL yang ter-embedded pada bahasa pemrograman yang terletak di HOST (host languages). Tiga jenis bahasa pemrograman yang mendukung adalah: COBOL/400, AS/400 PL/I dan RPG III (bagian dari RPG/400). SQL yang terdapat pada host languages akan melakukan proses pre-compile dan mempersiapkan sebuah aplikasi program yang berisikan perintah-perintah SQL. Kemudian host language compiler akan melakukan compile terhadap source program.
3. SQL interactive interface
Bagian ini akan memberikan antar muka yang interaktif untuk membentuk dan menjalankan perintah-perintah SQL.

2.1 Jenis perintah-perintah SQL
Ada dua jenis perintah SQL, yaitu perintah pendefinisian data (Data Definition Languange (DDL)) dan Data Manipulation Language (DML). Perintah pendefinisian data hanya dapat dioperasikan pada objek yang dibuat pada database SQL. Perintah manipulasi data dapat beroperasi pada objek yang dibuat SQL atau physical file dan logical file.
Berikut ini termasuk perintah pendefinisian data (DDL)

Berikut ini termasuk perintah manipulasi data (DML)






Membentuk sebuah Database SQL
SQL/400 database adalah objek dasar dimana tabel-tabel, view dan index akan ditempatkan. Otoritas untuk perintah CRTLIB dan CRTDTADCT CL diperlukan untuk menjalankan perintah CREATE DATABASE.
Bentuk Umum :
CREATE DATABASE database-name
Contoh : CREATE DATABASE user01dbs
Setelah berhasil membentuk sebuah database maka tabel-tabel, view dan index
dapat diletakkan.

Membentuk dan Menggunakan Tabel
Perintah yang digunakan untuk membentuk tabel dan mendefinisikan atributatribut fisik dari kolom adalah CREATE TABLE.
Bentuk Umum :
CREATE TABLE table-name
(column-name1 data-type1 null, column-name2 data-type2 null, … column-namen data-typen null)
Parameter pertama yang digunakan pada perintah tersebut adalah nama kolom, kemudian tipe data untuk kolom tersebut dan parameter terakhir menunjukkan apabila kolom dapat berisi nilai null. Ada dua pilihan untuk nilai null yaitu NOT NULL atau NOT NULL WITH DEFAULT.

* Tabel harus dibentuk di dalam database SQL, tidak dapat dibentuk di dalam LIBRARY

Perintah LABEL ON
Perintah ini digunakan untuk memberikan judul tabel dan kolom.
Bentuk Umum :
LABEL ON TABLE database-name.table-name IS 'string'
LABEL ON COLUMN database-name.table-name.column-name IS 'string'


Perintah INSERT
Perintah untuk menambah baris baru dalam tabel atau view dengan menggunakan salah satu cara di bawah ini
• Menentukan nilai data untuk kolom dalam perintah INSERT sebuah baris
• Memasukkan perintah SELECT dalam INSERT untuk menyatakan data baru
yang akan ditambahkan.
Bentuk umum :
INSERT INTO table-name
[(column-name-1 [, column-name-2] …)]
VALUES (value-1 [, value-2] …)

Perintah UPDATE
Perintah yang digunakan untuk merubah data dalam tabel.
Bentuk umum :
UPDATE table-name
SET column-name-1 = value-expression
[, column-name-2 = value-expression] …
WHERE search-condition

Tidak ada komentar:

Posting Komentar